Halo sahabat berlico,
Saat ini, hampir setiap hari hujan turun di berbagai wilayah. Udara menjadi lebih sejuk dan nyaman, tidur pun rasanya jadi lebih nikmat. Namun seiring dengan meningkatnya intensitas hujan, ancaman berbagai penyakit dan wabah juga bermunculan. Salah satu ancaman berbahaya di musim hujan yaitu nyamuk.
Seringkali kita menganggap gigitan nyamuk sebagai hal normal dan sudah biasa terjadi. Padahal satu gigitan nyamuk bisa membawa risiko kepada penularan penyakit berbahaya, terutama kepada bayi. Gigitan nyamuk tidak hanya menimbulkan gatal dan bekas luka, tetapi juga membawa risiko penyakit seperti demam berdarah, malaria, atau chikungunya. Bayi yang menderita DBD biasanya mengalami beberapa gejala seperti:
- Badan terasa lemas
- Bintik merah setelah demam 2-5 hari
- Terkadang disertai mimisan
- Mual, muntah dan susah makan
- Sakit kepala sehingga mudah rewel
- Disertai demam mencapai 38-40 derajat Celsius
Jika bayi menunjukan gejala DBD tersebut, segeralah bawa ke rumah sakit. Lalu, bagaimanakah melindungi bayi dari gigitan nyamuk dimusim hujan? Jangan khawatir, simak 4 tips melindungi bayi Anda dari gigitan nyamuk berikut ini.
- Menjaga kebersihan lingkungan rumah dan sekitar
Nyamuk biasa bertelur di air yang tidak mengalir, misalnya air di dalam ember, bak mandi, vas bunga, dan sebagainya. Karenanya, sesering mungkin mengganti air dalam bak mandi atau vas bunga. Gosok dengan bersih dinding bak mandi ketika kita mengurasnya supaya telur nyamuk tidak tertinggal di sana. Selain itu, pastikan menutup wadah-wadah air di rumah supaya nyamuk tidak bertelur di dalamnya. Taburkan bubuk abate pada bak mandi yang susah dikuras untuk membunuh jentik nyamuk. Buang benda-benda yang bisa menampung air hujan dari sekitar rumah karena juga bisa menjadi tempat bagi nyamuk untuk bertelur. Ini adalah langkah utama yang harus dilakukan untuk melindungi buah hati Anda dari gigitan nyamuk. - Gunakan pakaian yang aman
Kenakan pakaian yang berlengan panjang dan celana panjang untuk meminimalisir gigitan nyamuk pada area kulit yang terbuka. Untuk masalah kenyamanan, pilih bahan pakaian yang adem dan nyaman, menyerap keringat, dan memungkinkan sirkulasi udara supaya si kecil tidak merasa kepanasan. - Pasang kelambu anti nyamuk
Memasang kelambu anti nyamuk di tempat tidur bayi dapat menghindarkan bayi dari gigitan nyamuk. Penggunaan kelambu biasanya efektif hingga bayi mulai dapat merangkak sendiri. Periksa setiap hari apakah ada nyamuk yang terperangkap pada kelambu. - Oleskan Minyak Telon Tiga Anak
Oleskan selalu Minyak Telon Tiga Anak sehabis mandi dan sebelum tidur. Minyak Telon Tiga Anak mengandung minyak kelapa murni untuk melembabkan kulit bayi, minyak adas untuk mengatasi perut kembung, dan minyak kayu putih asli ambon yang dapat memberikan rasa hangat pada tubuh bayi serta membantu menghindari gigitan nyamuk.
Salam sehat,
Berlico
Sumber:
https://www.alodokter.com/cara-aman-dan-efektif-melindungi-si-kecil-dari-gigitan-nyamuk
https://hellosehat.com/pusat-kesehatan/penyakit-musiman/ciri-gejala-demam-berdarah-pada-anak/
