Clobetasol propionate adalah kortikosteroid topikal yang sangat poten dan digunakan dalam jangka pendek untuk pengobatan penyakit kulit seperti psoriasis, eksim yang sulit dihilangkan, lichen planus, lupus erimatosus, dan kondisi lain yang tidak memberikan respon terhadap steroid topikal lain yang lebih lemah.
Komposisi
Tiap gram cream mengandung:
Clobetasol Propionate 0,5 mg
Efek Samping
Infeksi dan infestasi
Infeksi oportunistik
Gangguan sistem imun
Hipersensitivitas lokal
Gangguan endokrin
Penekanan pada Hypothalamic-pituitary-adrenal (HPA), sindrom Cushing (moon face, obesitas sentral), penghambatan hormon pertumbuhan pada anak, osteoporosis, glaukoma, hiperglikemia (glukosuria), katarak, hipertensi, peningkatan berat badan/obesitas, penurunan level kortisol endogen, alopecia, trichorrhexis.
Gangguan pada kulit dan jaringan subkutan
Pruritus, rasa terbakar/sakit pada kulit, atrofi kulit, striae, telangiectasia, penipisan kulit, pengerutan kulit, kulit kering, perubahan pigmentasi kulit, hypertrichosis, eritema, kulit kemerahan, urtikaria.
Gangguan umum dan kondisi pada area penggunaan obat
Iritasi/rasa sakit pada area yang diberikan obat.
Dosis
Dewasa, lansia, dan anak di atas 1 tahun:
Aplikasikan tipis-tipis pada area yang terinfeksi 1-2 kali sehari hingga muncul perbaikan dan hentikan penggunaan apabila telah mencapai hasil pengobatan yang maksimal. Dalam kondisi gangguan kulit yang lebih responsif terhadap obat ini, penyembuhan dapat terjadi dalam beberapa hari. Pengobatan tidak dilanjutkan lebih dari empat minggu tanpa memeriksa kondisi pasien. Penggunaan ulang Clonate jangka pendek dapat digunakan untuk mengontrol kekambuhan penyakit. Apabila pengobatan kortikosteroid secara berkelanjutan diperlukan, gunakan obat kortikosteroid topikal lain yang lebih lemah.
Pada kondisi lesi yang sangat resisten, terutama jika terdapat hiperkeratosis, efek Clonate dapat meningkat, jika diperlukan dengan menutup area yang diobati menggunakan polyethylene film dapat meningkatkan efek. Penutupan area yang diobati selama semalam biasanya cukup menghasilkan respon yang memuaskan. Setelah itu perbaikan dapat dicapai dengan penggunaan Clonate tanpa dilakukan penutupan pada daerah luka.