- Pengobatan akut dan kronis gejala-gejala rheumatoid arthritis, osteoarthritis dan ankilosing spondilitis.
- Mengurangi sakit dan dismenore primer, bila dikehendaki pengurangan rasa sakit segera.
- Pengobatan jangka pendek serangan migrain akut.
- Pengobatan jangka pendek pascaoperasi dan inflamasi yang mengikuti bedah mulut dan ortopedi.
Komposisi
Tiap kaplet salut selaput mengandung:
Diclofenac Potassium 50 mg
Efek Samping
Gangguan darah
Sangat jarang: trombositopenia, leukopenia, anemia hemolitik, anemia aplastik, agranulositosis.
Gangguan sistem imun
Jarang: hipersensitivitas, anafilaktik sistemik dan reaksi anafilaktoid (termasuk hipotensi dan shock).
Sangat jarang: angioedema (termasuk face edema).
Gangguan psikiatri
Sangat jarang: disorientasi, depresi, insomnia, mimpi buruk, gangguan iritabilitas, gangguan psikotik.
Gangguan sistem saraf
Umum: sakit kepala, pusing.
Jarang: perasaan mengantuk.
Sangat jarang: paraesthesia, gangguan memori, konvulsi, cemas, tremor, meningitis aseptik, dysgeusia, cerebrovascular accident.
Gangguan mata
Sangat jarang: gangguan visual, pandangan kabur, diplopia.
Gangguan telinga dan labirin
Umum: vertigo.
Sangat jarang: tinnitus, gangguan pendengaran.
Gangguan jantung
Tidak umum: infark miokard, gagal jantung, palpitasi, nyeri dada.
Gangguan pembuluh darah
Sangat jarang: hipertensi, vaskulitis.
Gangguan pernapasan, dada, dan mediastinal
Jarang: asma (termasuk dyspnoea).
Sangat jarang: pneumonitis.
Gangguan saluran pencernaan
Umum: mual, muntah, diare, nyeri perut, kembung, nafsu makan berkurang, nyeri epigastrium.
Jarang: gastritis, perdarahan saluran pencernaan, haematemesis, melaena, diare berdarah, tukak gastrointestinal (dengan atau tanpa perdarahan atau perforasi).
Sangat jarang: colitis (termasuk kolitis hemoragik dan eksaserbasi ulkus kolitis atau penyakit Crohn), konstipasi, stomatitis, glossitis, gangguan esophagus, penyakit diafragma usus, pankreatitis.
Gangguan hati
Umum: peningkatan transaminase.
Jarang: hepatitis, jaundice, penyakit hati.
Sangat jarang: hepatitis fulminan, nekrosis hati, gagal hati.
Gangguan kulit dan jaringan subkutan
Umum: ruam
Jarang: urtikaria
Sangat jarang: dermatitis bullous, eksim, eritema, eritema multiforme, gejala Stevens-Johnson, toxic epidermal necrolysis (gejala Lyell), dermatitis eksfoliatif, alopecia, reaksi fotosensitivitas, purpura, Henoch-Scholein purpura, pruritus.
Gangguan ginjal
Sangat jarang: gagal ginjal akut, hematuria, proteinuria, gejala nefrotik, nefritis tubulointerstitial, papillary necrosis.
Gangguan umum
Jarang: edema.
Dosis
Umumnya, dosis harus disesuaikan dengan kondisi pasien.
Efek samping dapat diminimalisir dengan dosis efektif terendah dan lama pengobatan sesingkat mungkin untuk mengendalikan gejala (lihat Peringatan dan Perhatian).
Cara Pemberian :
Kaplet harus ditelan secara utuh dengan cairan, sebaiknya sebelum makan, dan tidak boleh dibagi atau dikunyah.
Populasi Khusus:
Dewasa:
Dosis maksimum harian 100 mg terbagi dalam beberapa dosis dan diberikan dalam durasi sesingkat mungkin. Dosis awal harian 150 mg dapat diberikan pada hari pertama.
Total dosis harian umumnya dibagi dalam 2-3 dosis. Pada migrain, dosis awal 50 mg diberikan pada serangan pertama. Bila migrain tidak mereda setelah 2 jam, dosis lanjutan 50 mg harus diberikan. Jika diperlukan, dosis lanjutan 50 mg dapat diberikan dengan interval 4-6 jam, tanpa melebihi total dosis 100 mg sehari. Pada kondisi tertentu dosis harus disesuaikan berdasarkan penilaian dokter, setelah dilakukan pertimbangan risiko-manfaat dengan hati-hati.
Anak-anak:
Potaflam tidak direkomendasikan untuk penggunaan pada anak-anak.
Gagal jantung kongestif (NYHA-I) atau faktor risiko kardiovaskular yang signifikan :
Pemberian Potaflam pada pasien dengan gagal jantung kongestif (NYHA-I) atau pasien dengan faktor risiko penyakit kardiovaskular yang signifikan harus dilakukan setelah pertimbangan yang hati-hati.
Gangguan ginjal:
Potaflam dikontraindikasikan untuk pasien dengan gangguan ginjal (lihat Kontraindikasi).
Tidak perlu dilakukan penyesuaian dosis untuk pasien dengan gangguan ginjal. Perhatian harus diberikan ketika meresepkan Potaflam untuk pasien dengan gangguan ginjal ringan hingga sedang (lihat Peringatan dan Perhatian).
Gangguan hati:
Potaflam dikontraindikasikan untuk pasien dengan gangguan hati (lihat Kontraindikasi).
Tidak perlu dilakukan penyesuaian dosis untuk pasien dengan gangguan hati. Perhatian harus diberikan ketika meresepkan Potaflam untuk pasien dengan gangguan hati ringan hingga sedang (lihat Peringatan dan Perhatian).
